UPT Puskesmas Banyumas Perkuat Layanan Kesehatan Lewat Posyandu ILP di Pekon Sriwungu

Rabu, 04 Juni 2025 | 11:39 WIB Last Updated 2025-06-04T04:40:07Z
Warga mengikuti kegiatan Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) di Balai Pekon Sriwungu, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu, Lampung, Jumat, 11 April 2025. Kegiatan ini dilaksanakan oleh UPT Puskesmas Banyumas sebagai upaya peningkatan layanan kesehatan dasar masyarakat. (Foto: Davit/Hariandaerah.com)

PRINGSEWU, JBN Indonesia  – UPT Puskesmas Banyumas terus mendorong peningkatan layanan kesehatan masyarakat dengan menggelar kegiatan Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) di Pekon Sriwungu, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu, Lampung, pada Jumat (11/4/2025).


Kegiatan yang merupakan bagian dari transformasi layanan kesehatan primer ini menyasar seluruh lapisan masyarakat, mulai dari balita hingga lansia, dengan layanan yang lebih terpadu dan menyeluruh. Ratusan warga tampak antusias mengikuti kegiatan yang berlangsung sejak pagi hari.


Pantauan di lapangan, warga mengikuti sejumlah tahapan layanan seperti registrasi, penimbangan berat badan, pemeriksaan kesehatan dasar, hingga penyuluhan kesehatan. Para ibu membawa serta anak-anak mereka, sementara sejumlah lansia juga terlihat aktif mengikuti pemeriksaan kesehatan dengan pendampingan kader Posyandu dan petugas medis.


 “Kegiatan ini sangat bermanfaat. Kami jadi tahu kondisi kesehatan anak-anak kami secara rutin,” ujar Sari, salah satu warga, sambil menggendong putranya.


Kegiatan Posyandu ILP ini mencakup empat layanan utama, yakni:


Pendaftaran dan Penimbangan: Mendeteksi status gizi balita secara berkala.


Pemeriksaan Kesehatan Dasar: Deteksi dini gangguan kesehatan oleh tenaga medis.


Penyuluhan Kesehatan: Edukasi soal gizi, imunisasi, dan pola hidup sehat.


Validasi Data Kesehatan: Sinkronisasi data peserta dengan sistem informasi desa.


Kepala Pekon Sriwungu, Elisabet Diani, S.E., mengapresiasi kolaborasi antara tim medis, kader Posyandu, dan aparatur desa. Menurutnya, kegiatan ini menjadi contoh nyata pentingnya gotong royong dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.


 “Kami berharap Posyandu ILP ini terus berjalan rutin. Dampaknya sangat positif, terutama dalam menurunkan angka stunting dan meningkatkan kesadaran hidup sehat di desa kami,” ujarnya.


Sementara itu, Dian Murni Asih, bidan desa dari UPT Puskesmas Banyumas, menjelaskan bahwa ILP merupakan bentuk integrasi layanan kesehatan yang bertujuan memperkuat peran Posyandu sebagai pusat pelayanan kesehatan dasar.


 “Melalui ILP ini, layanan kesehatan menjadi lebih komprehensif. Kami tidak hanya melayani balita, tapi juga lansia, ibu hamil, serta memberikan edukasi penting seputar gizi dan sanitasi lingkungan,” ungkap Dian.


Kegiatan ini juga menjadi sarana membangun kesadaran warga akan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini. Para ibu balita mendapatkan informasi penting tentang ASI eksklusif, pemberian makanan bergizi, dan pola hidup bersih dan sehat.


Dengan semangat kolaborasi yang terbangun, Pemerintah Pekon Sriwungu bersama UPT Puskesmas Banyumas berharap kegiatan Posyandu ILP dapat menjangkau lebih banyak warga dan menjadi pilar utama dalam menciptakan desa yang sehat, mandiri, dan sejahtera.


( Davit   )

Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.

Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • UPT Puskesmas Banyumas Perkuat Layanan Kesehatan Lewat Posyandu ILP di Pekon Sriwungu

Trending Now