Aspirasi Tol Prosiwangi Disetujui, Gerbang Ekonomi Baru Untuk Situbondo Siap Dibuka

Selasa, 02 September 2025 | 12:26 WIB Last Updated 2025-09-02T05:27:30Z

 

Direktur Jasamarga Probowangi, Adi Prasetyanto, usai bertemu dengan Bupati Situbondo

BeritaNasional.id, SITUBONDO – Proyek Jalan Tol Probolinggo–Banyuwangi kini resmi menuju perubahan nama menjadi Tol Prosiwangi, akronim dari Probolinggo, Situbondo, dan Banyuwangi. Perubahan nama ini menjadi penegas bahwa Situbondo kini masuk dalam peta strategis nasional sebagai bagian penting dari jalur tol lintas timur Jawa Timur.


Kabar ini disampaikan oleh Direktur Jasamarga Probowangi, Adi Prasetyanto, usai bertemu dengan Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, di Pendopo Rakyat pada Selasa, 2 September 2025.


“Perubahan nama sudah dalam proses di Kementerian PUPR dan telah mendapat lampu hijau. Kami berharap nama Prosiwangi segera digunakan pada papan penunjuk jalan tol,” ujar Adi.


Lebih lanjut, Adi mengungkapkan bahwa tol ini akan diperpanjang hingga Besuki pada awal tahun 2026. Gerbang Tol Besuki nantinya akan menjadi pintu masuk Situbondo Barat, yang diharapkan dapat mendorong aktivitas ekonomi, distribusi logistik, dan pertumbuhan kawasan.


Jasamarga juga berkomitmen untuk menangani dampak sosial serta teknis selama pembangunan berlangsung, termasuk perbaikan jalan rusak dan saluran air yang terdampak proyek.


Menanggapi perkembangan tersebut, anggota DPR RI dari Fraksi PKB, Nasim Khan, menyambut gembira keputusan perubahan nama dan perluasan tol yang mencakup Situbondo.


“Teman-teman boleh rilist satu per satu, ini adalah hasil dari aspirasi yang kita perjuangkan di dapil. Perubahan nama menjadi Tol Prosiwangi dan pembangunan pintu keluar tol Situbondo Barat adalah bukti nyata bahwa suara masyarakat didengar,” kata Nasim Khan.


Ia menambahkan bahwa ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tapi menyangkut pengakuan terhadap peran strategis Situbondo dalam perekonomian regional.


“Berikutnya kita akan terus perjuangkan penataan kawasan hutan untuk petani, serta dukungan terhadap sektor pertanian, sosial, dan ekonomi. Prosiwangi ini baru awal,” tegasnya.


Dengan adanya pintu keluar tol di Besuki, Situbondo diperkirakan akan mengalami lonjakan konektivitas antarwilayah. Sektor perdagangan, pariwisata, pertanian, dan UMKM akan menjadi penerima manfaat langsung dari kehadiran tol ini.


Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, juga menyampaikan dukungannya dan menyebut pembangunan tol sebagai langkah strategis untuk membuka isolasi kawasan barat Situbondo.


“Kami sangat mendukung. Harapan kami, tol ini segera rampung karena manfaatnya sangat besar bagi masyarakat Situbondo,” ungkap Bupati.


Prosiwangi kini bukan sekadar nama, tapi simbol perjuangan, konektivitas, dan masa depan baru bagi Situbondo dan kawasan Tapal Kuda.



Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.

Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Aspirasi Tol Prosiwangi Disetujui, Gerbang Ekonomi Baru Untuk Situbondo Siap Dibuka

Trending Now